Iklan

Sungguh Mulia, Meninggal Dunia Di Tanah Suci

Pandawa Cakra
Sunday, June 8, 2025, June 08, 2025 WIB Last Updated 2025-06-08T13:23:56Z


Jeddah (MCH) || Pandawa Cakra.Com__. Meninggal dunia di Tanah Suci bagi sebagian jama’ah haji merupakan kemuliaan. Makanya tidak sedikit jamaah yang tengah sakit berat tetap ngotot berangkat haji. Hal ini memang bukan isapan jempol belaka. Karena di setiap masjid, jama’ah selalu berebutan untuk menyalatkan jenazah, terutama para tamu-tamu Allah, jama’ah haji.


Hal itu diungkapkan petugas penghubung PPIH Daker Jeddah, Abdul Karim, saat berbincang kepada wartawan, Minggu.


Orang-orang Arab Saudi berpegang kepada Hadist Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan Abu Hurairah ra. Yang mengatakan menyalatkan jenazah umat muslim memiliki pahala satu qirat dan satu qirat terkecil itu sama dengan Gunung Uhud.


Karenanya, di seluruh masjid di Arab Saudi ketika ada jenazah yang disalatkan, selalu diperebutkan jamaah masjid tersebut.


Berbeda dengan di Indonesia, jenazah yang paling banyak disalatkan adalah tokoh atau ulama terkenal. Bahkan di sebagian wilayah di Tanah Air masih ada tradisi menyalatkan jama’ah harus dibayar oleh keluarga yang tengah berduka.

(Tim Red).

Komentar

Tampilkan

  • Sungguh Mulia, Meninggal Dunia Di Tanah Suci
  • 0

Terkini